13 Jam Diperiksa Sebagai Saksi di Kasus Mega Korupsi Timah, Ini Wajah Robert Bonosusatya alias RBS

13 Jam Diperiksa Sebagai Saksi di Kasus Mega Korupsi Timah, Ini Wajah Robert Bonosusatya alias RBS

Sosok RBS Terlibat Kasus Korupsi

Robert Bonosusatya atau dikenal sebagai RBS, diduga telah memerintahkan suami Sandra Dewi, Harvey Moeis, dan Crazy Rich Pantai Indah Kapuk (PIK), Helena Lim, untuk terlibat dalam kasus korupsi terkait perdagangan timah dari 2015 hingga 2022.

Setelah menjalani pemeriksaan, Robert mengungkapkan bahwa dia diperiksa selama 13 jam, dimulai dari pukul 09.00 WIB.

Mengenakan baju batik berwarna merah bata, dia terlihat keluar dari Kantor

Kejaksaan Agung Jakarta sekitar pukul 22.05 WIB, menurut pantauan Tribunnews.com.

Dalam hal agenda pemeriksaannya, Robert memberikan komentar singkat, menyatakan bahwa dia telah memenuhi kewajiban memberikan keterangan.

“Sebagai warga negara yang baik, saya telah mematuhi peraturan. Saya sudah diperiksa,” jelas Robert pada hari Senin (1/4/2024).

Tidak banyak yang ia katakan tentang keterlibatannya dalam kasus ini, hanya mengarahkan pertanyaan kepada penyidik.

Setelah itu, Robert terlihat cepat meninggalkan lokasi dengan Toyota Innova Zenix warna putih.

Klarifikasi dari Kejaksaan Agung

Direktur Penyidikan Kejaksaan Agung menyebutkan bahwa pemeriksaan Robert

dilakukan untuk mengklarifikasi keterlibatannya dengan PT RBT, mencari tahu apakah dia merupakan pengurus atau memiliki kaitan lain.

Kuntadi menekankan bahwa klarifikasi ini penting untuk menghindari kesalahan dalam penyidikan.

“Kami berhati-hati dalam penyidikan. Tanpa bukti yang cukup, kami tidak akan bisa melangkah lebih jauh,” ucap Kuntadi.

Pemanggilan dan pemeriksaan terhadap Robert dinilai krusial untuk mendalami kasus yang ada.

Perkembangan Kasus

Harvey Moeis, suami Sandra Dewi, dan Helena Lim telah ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus korupsi ini. Harvey berkaitan dengan peranannya di PT Refined Bangka Tin (RBT) dan Helena sebagai manajer PT Quantum Skyline Exchange (QSE).

Keduanya diduga terlibat dalam penyelewengan uang melalui CSR dari penambangan ilegal.

Dalam perspektif MAKI, ada indikasi bahwa RBS merupakan sosok kunci yang mengatur skema penyelewengan ini, sehingga perlu ditindak lebih lanjut untuk mengembalikan kerugian negara.

Masyarakat menuntut agar RBS dijerat dengan tindakan hukum yang tegas, termasuk pencucian uang, untuk memulihkan kerugian yang timbul akibat korupsi ini.

| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |
mimin Avatar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *